10 Kebiasaan Sehari-hari Penyebab Kanker, Salah Satunya Tidur dengan TV Menyala
loading...
A
A
A
JAKARTA - Beberapa kebiasaan sehari-hari bisa menyebabkan kanker tanpa disadari. National Cancer Institute mengatakan bahwa hampir 40 persen orang akan didiagnosa mengidap kanker pada suatu saat dalam hidup.
Sehingga penting untuk menyadari kebiasaan yang mungkin dilakukan setiap hari yang dapat meningkatkan risiko kanker . Dari cara Anda menyiapkan steak hingga meletakkan ponsel saat tidur bisa menyebabkan penyakit ini.
Berikut kebiasaan sehari-hari penyebab kanker dilansir dari Best Life, Senin (2/9/2023).
Meskipun stres tidak secara langsung menyebabkan kanker, respons tubuh terhadap stres tersebut seperti peningkatan tekanan darah, detak jantung yang cepat, dan peningkatan kadar gula darah. Di mana dapat menyebabkan kanker jika tidak ditangani.
Dalam beberapa tahun terakhir, para peneliti juga menemukan hubungan antara stres psikologis dan kanker. Namun, hal ini terjadi karena orang yang mengalami stres kronis lebih cenderung merokok, makan berlebihan, tidak banyak bergerak, dan minum alkohol, semua kebiasaan yang dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker.
Menyikat gigi dan membersihkan gigi secara teratur sangat penting untuk tetap sehat. Sebuah studi pada 2018 yang diterbitkan dalam Journal of National Cancer Institute menemukan bahwa penyakit gusi dikaitkan dengan peningkatan 24 persen kanker paru-paru dan kolorektal, yang berarti bahwa merawat mulut bermanfaat bagi seluruh tubuh.
Dalam ulasan 2014 yang diterbitkan oleh Journal of National Cancer Institute, ilmuwan Jerman menganalisis data dari 43 penelitian dan menemukan bahwa untuk setiap dua jam tambahan perilaku menetap sehari, risiko seseorang terkena kanker usus besar, kanker endometrium, dan kanker paru-paru meningkat sebesar masing-masing 8 persen, 10 persen, dan 6 persen.
Meskipun suara acara larut malam favorit Anda adalah satu-satunya cara agar bisa tertidur, Anda mungkin ingin menghentikan kebiasaan buruk ini. Analisis 2010 dalam jurnal Environmental Health Perspectives menemukan bahwa cahaya buatan yang terpancar dari layar TV ada kaitannya dengan kanker payudara dan prostat.
Sehingga penting untuk menyadari kebiasaan yang mungkin dilakukan setiap hari yang dapat meningkatkan risiko kanker . Dari cara Anda menyiapkan steak hingga meletakkan ponsel saat tidur bisa menyebabkan penyakit ini.
Berikut kebiasaan sehari-hari penyebab kanker dilansir dari Best Life, Senin (2/9/2023).
Kebiasaan Sehari-hari Penyebab Kanker
1. Tidak Mengelola Stres
Meskipun stres tidak secara langsung menyebabkan kanker, respons tubuh terhadap stres tersebut seperti peningkatan tekanan darah, detak jantung yang cepat, dan peningkatan kadar gula darah. Di mana dapat menyebabkan kanker jika tidak ditangani.
Dalam beberapa tahun terakhir, para peneliti juga menemukan hubungan antara stres psikologis dan kanker. Namun, hal ini terjadi karena orang yang mengalami stres kronis lebih cenderung merokok, makan berlebihan, tidak banyak bergerak, dan minum alkohol, semua kebiasaan yang dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker.
2. Tidak Menjaga Kebersihan Mulut
Menyikat gigi dan membersihkan gigi secara teratur sangat penting untuk tetap sehat. Sebuah studi pada 2018 yang diterbitkan dalam Journal of National Cancer Institute menemukan bahwa penyakit gusi dikaitkan dengan peningkatan 24 persen kanker paru-paru dan kolorektal, yang berarti bahwa merawat mulut bermanfaat bagi seluruh tubuh.
3. Terlalu Banyak Duduk
Dalam ulasan 2014 yang diterbitkan oleh Journal of National Cancer Institute, ilmuwan Jerman menganalisis data dari 43 penelitian dan menemukan bahwa untuk setiap dua jam tambahan perilaku menetap sehari, risiko seseorang terkena kanker usus besar, kanker endometrium, dan kanker paru-paru meningkat sebesar masing-masing 8 persen, 10 persen, dan 6 persen.
4. Tidur dengan TV Menyala
Meskipun suara acara larut malam favorit Anda adalah satu-satunya cara agar bisa tertidur, Anda mungkin ingin menghentikan kebiasaan buruk ini. Analisis 2010 dalam jurnal Environmental Health Perspectives menemukan bahwa cahaya buatan yang terpancar dari layar TV ada kaitannya dengan kanker payudara dan prostat.